Nalarpublik.com, Luwu – Unit Reskrim Polsek Walenrang berhasil mengungkap dan menangkap tiga remaja yang diduga melakukan aksi pemalakan terhadap sopir truk di depan Jembatan Timbang milik Dinas Perhubungan, Pada Rabu, 4/6/2025 di Desa Barammamase, Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu.
Ketiga pelaku masing-masing berinisial IN(17), AL(17), dan VL (16), merupakan pelajar asal Kecamatan Walenrang Barat. Ketiganya diamankan oleh personel Polsek Walenrang sekitar pukul 02.30 Wita saat tengah melakukan aksinya.
Menyusul banyaknya laporan masyarakat dan keluhan dari para sopir yang menjadi korban, termasuk informasi yang tersebar di media sosial mengenai aksi pemalakan yang meresahkan tersebut. Kapolsek Walenrang, AKP Idul, memerintahkan tim lakukan pengintaian di lokasi kejadian dan meringkus ketiga pelaku.
Dari Hasil Interogasi, Para pelaku menghadang truk-truk yang melintas dari arah utara maupun selatan pada waktu subuh, kemudian menghentikan kendaraan dan meminta uang kepada sopir dengan dalih “uang rokok”. Para korban umumnya menyerahkan uang tunai antara Rp 2.000 hingga Rp 5.000.
Pelaku mengaku telah melakukan pemalakan sebanyak empat kali dalam beberapa hari terakhir di lokasi yang sama. Setiap kali beraksi, mereka bisa mengumpulkan uang hingga Rp150.000 yang kemudian digunakan untuk membeli rokok.
Ketiganya kini telah diamankan di Mapolsek Walenrang guna proses hukum lebih lanjut. Dari catatan kepolisian, dua pelaku yakni IN dan AL diketahui merupakan residivis kasus pengeroyokan dan sudah beberapa kali diproses di Polsek Walenrang.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat, khususnya para sopir angkutan barang, agar segera melaporkan jika mengalami tindakan serupa dan tetap waspada saat melintas di jalur rawan, terutama pada jam-jam sepi.